Mahasiswa KKN-Tematik Program Studi S1 Manajemen Sumberdaya Perairan dan S1 Sosiologi Universitas Trunojoyo Madura Ajari Mahasiswa Asing dari Palacky University Untuk Membuat Probiotik Ikan

Dokumentasi kegiatan pembuatan probiotik ikan, kolaborasi antara Program Studi S1 Manajemen Sumberdaya Perairan dan Sosiologi UTM bersama dengan mahasiswa-i dari Palacky University


Penyusun :

Khoirun nisa’

Firdha Maulidyah Pahlevi

Sulistina Marliantari

Revi Putri Dwi Anjani

Lutfia Ardita Mayra Putri Asrudi


Rakyat Sipil, Yogyakarta, Program Studi S1 Manajemen Sumberdaya Perairan berkolaborasi dengan S1 Sosiologi Universitas Trunojoyo Madura untuk berkegiatan bersama dalam program Cross Cultural Internship (CCI) yang dihandle oleh Universitas Trunojoyo Madura dengan Palacky University. Program tersebut merupakan program pertukaran mahasiswa yang melibatkan mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura dan Palacky University untuk belajar bersama dan bertukar pengetahuan tentang ilmu, informasi, teknologi sekaliugs budaya di Indonesia. Mahasiswa asing dari Palacky University berkesempatan untuk belajar dan berdiskusi bersama dengan mahasiswa di program studi S1 Manajemen Sumberdaya Perairan (MSP). Topik yang didiskusikan adalah pelatihan pembuatan probiotik ikan berbahan dasar air limbah cucian garam (bittern).


Probiotik ikan merupakan mikroorganisme hidup yang diberikan pada ikan dengan tujuan untuk menjaga kesehatan dan kelangsungan hidup ikan. Probiotik memiliki beberapa fungsi utam seperti menjaga keseimbangan mikroba pada kolam, meningkatkan kesehatan pencernaan ikan, meningkatkan kualitas air, dan dapat menguraikan feses ikan serta membantu proses penyerapan nutrisi pada ikan. Program Studi S1 Manajemen Sumberdaya Perairan memiliki 3 peminatan kompetensi kebidangan, antara lain Manajemen Sumberdaya Perikanan, Manajemen Sumberdaya Perairan, dan Konservasi. Pelatihan pembuatan probiotik ikan berbahan dasar air limbah cucian garam (bittern) masuk dalam kelompok kebidangan Manajemen Sumberdaya Peraira yang dibimbing secara langsung oleh Bapak Abdus Salam Junaedi, S.Si., M.Si. 

 

Dokumentasi kegiatan pembuatan probiotik ikan, kolaborasi antara Program Studi S1 Manajemen Sumberdaya Perairan dan Sosiologi UTM bersama dengan mahasiswa-i dari Palacky University

 


Pada kesempatan kali ini, pembuatan probiotik ikan dikoordinatori secara langsug oleh Bapak Abdus Salam Junaedi, S.Si., M.Si., selaku Koordinator Program Studi S1 Manajemen Sumberdaya Perairan dan sekaligus sebagai Ketua Pengusul Program Hibah Pengabdian Kepada Masyarakat (Abdimas) KKN-T 2024. Kegiatan ini didukung oleh bapak Prof. Dr. Ir. Muhammad Zainuri, M.Sc., dan bapak Alfan Birolli, S.Pd., M.Si., serta diikuti oleh 4 mahasiswi dari Program Studi S1 Manajemen Sumberdaya Perairan, yaitu Revi Putri Dwi Anjani (MSP), Lutfia Ardhita Mayra Putri Arsudi (MSP), Firdha Maulidyah Pahlevi (MSP), Sulistina Marliantari (MSP), dan 1 mahasiswi dari Program Studi S1 Sosiologi, yaitu Khoirun Nisa’ (Sosiologi). 

 

Kegiatan pembuatan probiotik ikan dilakukan secara langsung di Laboratorium Biologi Laut, Jurusan Kelautan dan Perikanan, Fakultas Pertanian, Universitas Trunojoyo Madura bersama mahasiswa dengan mahasiswai-i dari Placky University. Kegiatan ini juga menghadirkan IRO (International Relationship Organization) UTM untuk dapat berkolaborasi dan berkoordinasi terkait jalannya kegiatan kerjasama yang dapat dijajaki dan dilaksanakan. Dalam pembuatan probiotik ikan, dibutuhkan isolat bakteri tunggal (murni) agar probiotik ikan dapat bekerja secara optimal. Selain itu, diperlukan adanya tambahan nutrisi seperti media sintetik dan media carrier (pembawa) untuk dapat memperbanyak pertumbuhan isolat bakteri yang sebelumnya telah dikultur. Molase merupakan limbah hasil proses gilingan tanaman tebu yang masih dapat dimanfaatkan kembali sebagai sumber makanan untuk pertumbuhan isolat bakteri yang dikulturkan dalam media sintetik sebelumnya. 


Revi Putri menegaskan bahwa kegiatan ini sangat menyenangkan karena selain mahasiswa berkegiatan MBKM KKN-T di Dusun Tambak, Kecamatan Arosbaya, Kabupaten Bangkalan, mahasiswa juga dapat mengasah skill dalam berkomunikasi Bahasa Inggris bersama mahasiswa asing dan dapat mempraktikkan secara langsung kegiatan pendampingan pelatihan pembuatan probiotik ikan bersama mahasiswa-i dari Palacky University. 


Kegiatan ini disambut dengan antusias oleh mahasiswa-i dari Palacky University karena mereka dapat belajar dan mempraktikkan secara langsung kepada pakan ikan dengan cara menyemprotkkannya menggunakan sprayer. Menurut Nichola salah satu mahasiswa Palacky University mengatakan bahwa “senang belajar pembuatan probiotik, tapi sedikit rumit”. Acara diakhiri dengan sesi foto bersama dan pembagian hadiah (souvenir) untuk beberapa mahasiswa-i dari Palacky University yang menunjukkan keterampilan skill yang baik dalam praktik pembuatan probiotik ikan di laboratorium.

0 Komentar

Jasa Penerbitan Buku dan ISBN